Tips Jitu Sebelum Membeli Burung Agar Tidak Menyesal. Bagi seseorang yang sudah
berpengalaman dalam dunia “perburungan” tentu sangat mudah dalam memilih burung
yang benar. Namun, untuk seorang pemula mungkin butuh referensi yang benar atau
cara yang benar sebelum memilih dan membeli burung.
Tips
jitu ini dimaksudkan agar nantinya para pemula yang ingin membeli burung tidak salah
dalam memilih dan menyesal ketika burungnya sudah dibawa pulang kerumah.
Berikut
ini adalah beberapa penyesalan yang anda alami ketika salah dalam membeli
burung :
- Burungnya ternyata betina yang hanya memiliki nada panggilan saja.
- Burungnya hanya dapat bertahan hidup beberapa hari saja.
- Burung jantan yang sudah dipelihara sangat lama ternyata hanya bisa “ngeriwik saja”
Nah, untuk menghindari beberapa kejadian diatas, kami memberikan beberapa Tips Jitu Sebelum Membeli Burung Agar Tidak Menyesal ketika dibawa pulang kerumah.
- Perhatikan burung secara teliti, untuk mengetahui burung yang sehat, pastikan warna bulunya mengkilap. Selain itu, perhatikan juga kebersihan dan kerapian bulunya.
- Jika anda berniat untuk menjual kembali burung yang akan anda beli, pastikan burung tersebut tidak memiliki kecacatan, misalnya pernah terjangkit penyakit tertentu, sangkar jatuh atau pernah terjepit. Burung yang pandai berkicau belum tentu tidak memiliki kecacatan, bisa saja kecacatannya tidak terkait dengan pernapasan. Namun, hal tersebut dapat mempengaruhi nilai jual kembali burung tersebut nantinya, kecuali jika anda hanya ingin memeliharanya sebagai hiburan dirumah karna suaranya yang merdu.
- Jika anda mencari burung yang sangat mudah dijumpai atau umum, misalnya yang sering dilombakan (murai, kacer, dll) atau yang dipelihara (tledekan, trucukan, dll) mintalah bantuan pedagang atau sebelumnya bawalah teman yang sudah berpengalaman dalam dunia “perburungan” untuk melakukan sexing, atau cara membedakan jenis kelamin burung. Namun, jika anda mencari burung yang langka dan jarang dijumpai dipasaran, terlebih lagi anda belum mengetahui suara burung tersebut, kemungkinan untuk mendapatkan burung jantan dan betina adalah untung-untungan atau 50/50.
- Jika anda mencari jenis burung tertentu, alangkah baiknya anda mencari telebih dahulu informasi secara mendetail dari burung tersebut. Bisa mulai dari sexing atau cara membedakan burung betina dan burung jantan atau bisa juga cara membedakan antara burung muda dan burung dewasa, kemudian cara perawatan hariannya seperti apa, sulit atau mudah.
- Jika anda sudah merasa cukup yakin menguasai semua teorinya, anda bisa langsung menuju ke pasar burung untuk hunting burung yang anda mau. Apabila, anda kesulitan dalam mencari referensi informasi yang mendetail tentang burung, saya sarankan anda membaca blog om kicau terlebih dahulu.
- Jangan pernah tertipu oleh sangkar yang dipenuhi kotoran yang digunakan pedagang untuk menyimpang burung. Tanyalah ke pedagang apakah burung tersebut sudah bisa diberi pakan kering alias voer, kalau perlu anda tunggu beberapa saat hingga burung tersebut mengeluarkan kotoran atau bisa juga anda coba memberikan langsung pakan voer, apakah burung tersebut mau atau tidak.
- Orang yang sudah sangat berpengalaman dalam dunia “perburungan” biasanya akan betah berlama-lama dipasar apabila ingin memantau burung yang diincarnya sudah dapat berkicau atau belum. Nah, anda dapat meniru cara ini agar tidak salah memilih burung.
- Jangan asal membeli burung hanya karena penasaran akan suara burung tersebut, bisa jadi burung tersebut hanyalah burung hias yang tidak bisa berkicau dengan merdu. Usahakan anda memiliki bekal informasi yang cukup mengenai burung yang ingin anda beli.
- Jangan ragu meminta bonus sangkar apabila anda membeli burung yang berkelas dan mahal, hal ini agar burung tersebut tidak stres ketika harus berpindah ke sangkar yang baru.
- Bawalah teman yang sudah berpengalaman dalam dunia”perburungan” ketika anda masih ragu dalam membeli burung.
Demikianlah
beberapa Tips Jitu Sebelum Membeli Burung Agar Tidak Menyesal. Semoga bermanfaat.